50 papan buletin populer teratas
[omongan] [Terbaru] Hearts2Hearts terbakar | Video penyerangan penggemar bocor? Ringkasan lengkap tuduhan kekerasan di sekolah yang dilakukan Ian!
Ian, anggota girlband baru SM Entertainment, Hearts2Hearts, yang memulai debutnya pada tahun 2025, telah terlibat dalam tuduhan kekerasan di sekolah. Dari pengungkapan di Twitter dan YouTube hingga insiden kekerasan terhadap seorang penggemar di Bandara Incheon, kita akan melihat kronologis terperinci dari dua kontroversi besar yang sedang berkecamuk saat ini.
Daftar isi
2. [Skandal pertama] Apa tuduhan kekerasan di sekolah terhadap Ian? 3. Apa tanggapan resmi SM Entertainment? 4. [Kontroversi Kedua] Kekerasan penggemar di bandara dan respons berlebihan petugas keamanan 5. Ini pertama kalinya terjadi insiden di bandara, kan? 6. Perpecahan dan kelelahan dalam fandom 7. Bagaimana prospek masa depan dan kemungkinan memulihkan kepercayaan? |
1. Apa itu Hearts to Hearts? Grup baru SM yang besar untuk tahun 2025
Pada tanggal 24 Februari 2025, SM Entertainment mendebutkan girl grup baru, Hearts2Hearts.
Mereka memamerkan gaya dan penampilan canggih mereka dalam lagu debut mereka "The Chase," dan Ian, yang menempati posisi tengah, menarik perhatian sebagai anggota visual.
Namun, pada hari debutnya, perkembangan yang mengejutkan terjadi ketika tuduhan kekerasan di sekolah terhadap Ian terungkap di Twitter, menyebabkan kerusakan serius pada citranya.
2. [Kontroversi pertama] Apa tuduhan kekerasan di sekolah yang dilakukan Ian?
▶︎ Munculnya akun Twitter yang mengungkap "Ringkasan Chong Ian"
Pada tanggal 24 Februari 2025, di hari yang sama saat debutnya, sebuah akun bernama "Jung Ian Summary" dibuka di Twitter, mengungkap perilaku Ian yang kasar dan bermasalah selama masa sekolah dasar.
📑Wahyu utama:
▪️Waktu SD dulu, saya pernah melempar batu dan merusak akuarium sekolah.
▪️ Kekerasan atau perundungan terhadap teman sekelas
▪️Komentar pelecehan seksual yang ditujukan kepada guru laki-laki
Pengungkapan ini mencakup foto-foto saat itu, kesaksian dari teman sekelas, dan tangkapan layar obrolan, yang dianggap menambah kredibilitas tuduhan tersebut.
▶ Kesaksian dan wawancara di YouTube menambah bahan bakar ke dalam api
Pemaparan tersebut telah menyebar ke luar Twitter dan juga ke YouTube.
Seorang YouTuber dengan lebih dari 100.000 pelanggan merilis sebuah video yang berisi wawancara dengan pelapor anonim dan kesaksian tambahan, yang selanjutnya menyebarkan tuduhan tersebut.
"Dia membentak teman-teman sekelasnya dan melempar barang-barang selama pelajaran olahraga."
"Banyak siswa yang terlalu takut pada Ian untuk berbicara dengannya."
Kesaksian seperti ini terus berdatangan, dan banyak yang mengatakan di dunia maya, "Sebenarnya, dia tidak seharusnya berada di industri hiburan."
▶︎ Bukti pendukung dan reaksi online
Foto-foto sekolah, rapor, dan kumpulan kesaksian diunggah satu demi satu di situs komunitas Korea (seperti Daejeon, DC Inside, dan Park Laos), menciptakan suasana di mana orang-orang mulai memercayai tuduhan tersebut.
Namun, beberapa penggemar membela tuduhan tersebut, dengan mengatakan tidak ada cukup bukti dan ini bisa menjadi perburuan penyihir.
3. Apa tanggapan resmi SM Entertainment?
Saat kontroversi ini terus berkembang, SM Entertainment telah memberikan tanggapan secara resmi alih-alih tetap diam.
Terkait dengan tuduhan terhadap Ian, SM dengan tegas menyatakan, "Tuduhan tersebut sama sekali tidak berdasar dan kami akan mengambil tindakan hukum terhadap mereka yang menyebarkan informasi palsu."
Hal ini berbeda dari sikap SM sebelumnya yang tidak menanggapi rumor AESPA, dan dapat dilihat sebagai strategi manajemen krisis yang lebih proaktif terhadap isu sensitif kekerasan di sekolah.
4. [Kontroversi kedua] Penyerangan penggemar di bandara dan masalah keamanan
▶ Ringkasan kejadian: Ian dan penggemar saling bersentuhan bahu → petugas keamanan melakukan kekerasan
Pada tanggal 8 Juni 2025, saat berangkat ke Hearts to Hearts, Hwang A mengunggah di media sosial bahwa ia didorong oleh seorang petugas keamanan di depan kereta antar-jemput di Bandara Incheon dan dipukul di wajah dengan siku.
Korban didiagnosis mengalami keseleo di leher, punggung, dan lengan kanan dan memerlukan waktu empat minggu untuk pemulihan.
✔️Posting foto memar dan ceritakan detailnya di media sosial
✔️ "Saya bukan sasaeng. SM memutarbalikkan fakta"
▶ "Case Leader" JTBC melaporkan kekerasan dan merilis rekamannya
Program berita JTBC "Case Leader" menayangkan rekaman insiden tersebut.
Petugas keamanan untuk penggemar "Apakah kamu sudah gila?" "Jangan sentuh anggota tubuhmu" Rekaman video menunjukkan pria tersebut berteriak dan melontarkan kata-kata kasar saat ia mencekik leher korban dan melepaskannya.
Lebih jauh, terungkap bahwa penggemar tersebut adalah penumpang biasa yang memiliki tiket, sehingga menuai banyak kritik bahwa ini adalah "pembelaan yang berlebihan yang memperlakukan penggemar biasa seperti sasaeng."
▶︎ Pernyataan resmi SM dan poin-poin diskusi
🎙️SM mengumumkan hal berikut:
"Ini adalah tindakan untuk melindungi artis kami dan sebagai respons terhadap sasaeng yang berulang kali mencoba melakukan kontak fisik.
Namun, mereka mengakui bahwa tanggapan mereka berlebihan dan telah meminta perusahaan keamanan untuk mengambil tindakan guna mencegah terulangnya kejadian tersebut."
Namun, A membalas, "Saya bukan sasaeng, saya diserang hanya karena bahu saya terbentur padanya." Perbedaan antara pernyataan resmi dan kesaksian semakin memanaskan suasana.
5. Ini pertama kalinya terjadi insiden di bandara, kan?
Faktanya, Hearts to Hearts sempat membuat keributan pada bulan Maret ketika para penggemar, petugas keamanan, dan masyarakat umum bercampur baur ketika rombongan tersebut berangkat dari Bandara Gimpo.
Pada saat itu juga, ada kritik bahwa "dia adalah karyawan baru dan kurang kontrol" dan "ini mengganggu," dan masalah dengan respons di tempat terus terulang.
6. Perpecahan dan kelelahan dalam fandom
Reaksi penggemar | Isi |
kelompok kekecewaan |
"Jika itu kekerasan di sekolah, mereka harus keluar," "Saya kecewa dengan tanggapan SM."
|
pembela |
“Buktinya tidak jelas” dan “Petugas keamanan bertindak sesuai dengan tugasnya”
|
netralis |
"Memverifikasi kebenaran adalah prioritas, membuat pernyataan yang pasti itu berbahaya."
|
Konflik dan ketidakpercayaan antara penggemar menyebar, dan banyak komunitas menyatakan niat mereka untuk berhenti menjadi penggemar.
7. Bagaimana prospek masa depan dan kemungkinan memulihkan kepercayaan?
Saat ini, beberapa pihak menuding bahwa strategi diam SM ditafsirkan sebagai "melarikan diri," yang membuat kontroversi semakin parah.
▪️Agar Ian dapat melanjutkan aktivitasnya,
▪️Pencarian fakta oleh lembaga eksternal
▪️Pemberitahuan transparan untuk penggemar dan media
▪️Menanggapi korban dengan tulus
Hal ini penting, dan jika kepercayaan tidak dibangun kembali, akan menjadi sulit untuk beroperasi di dalam negeri, apalagi berekspansi secara global.
✅ Ringkasan
Hearts to Hearts menghadapi tantangan ganda: masalah masa lalu masing-masing anggota dan kegagalan agensi untuk menanggapi krisis.
Untuk mengatasi masalah ini, sangat penting bagi SM untuk mengambil sikap tulus dan melakukan upaya untuk mendapatkan kembali kepercayaan penggemar.
.
.
.
.
.
.
.
.
🔥Artikel menarik lainnya yang direkomendasikan untuk Anda
Rekomendasi novel impian RIIZE (yandere, lengkap, serial)
[Novel Jungkook🔞] Koleksi Novel BTS Love Love Dream (+pixiv, Novel Puri, Fanplus)